Food Menu

7+ Makanan Khas Sunda Ini Dijamin Bikin Ketagihan!

beberapa menu makanan khas sunda diatas daun pisang

Pernahkah Anda mencicipi makanan khas Sunda? Jika belum, maka dengan membaca artikel ini Anda bisa cari tahu apa saja makanan dari tanah Sunda yang bikin ketagihan. Yuk, catat makanan Sunda apa saja yang perlu Anda coba!

1. Nasi Liwet 

satu panci nasi liwet beserta dengan lauknya

Sudah pernah makan nasi liwet? Nasi liwet merupakan makanan asli tanah Sunda yang terbuat dari bahan beras yang ditanak dengan santan, rempah-rempah, serta kaldu ayam. Tak hanya rempah-rempah saja, biasanya nasi liwet juga ditanak dengan menggunakan daun-daunan aromatik seperti salam dan serai. 

Supaya makin komplet, makan nasi liwet tentunya harus disajikan bersama lauk-pauk. Nasi liwet biasa disajikan dengan tahu atau tempe goreng, sambal, serta sayuran lalap seperti timun, tomat, dan selada. Kadang ada juga nasi liwet yang menggunakan pete sebagai salah satu pelengkapnya.

Ingin lauk yang lebih mantap? Gampang, sediakan saja ayam goreng, ikan goreng, maupun cumi asin. Mau jenis lauk yang lain juga boleh, kok. Pilihan lauk pada nasi liwet bisa Anda tentukan sesuai selera Anda.

2. Karedok 

karedok dengan lima macam sayuran dan bawang goreng

Makanan asli Sunda selanjutnya adalah karedok. Jenis makanan yang satu ini cocok untuk vegetarian. Pasalnya, karedok merupakan makanan khas Sunda yang memiliki bahan utama sayuran mentah seperti kol, mentimun, tauge, terong, kacang panjang, dan daun kemangi. Ada juga yang mengikutsertakan daun ubi sebagai bahan utamanya.

Bila dilihat sepintas, karedok ini mirip dengan pecel. Hanya saja, bahan pembuat karedok ini cenderung disajikan secara mentah. Selain itu, jika pecel biasa dimakan dengan nasi, karedok dimakan begitu saja dengan bumbu kacang yang sudah dicampur dengan cabe, gula merah, garam, bawang putih, dan kencur.

Penyajian karedok tidak memerlukan lauk apa pun. Sebagai pelengkap, Anda bisa menjumpai kerupuk kecil atau emping. Selain rasanya yang enak, makanan yang satu ini cocok banget untuk Anda yang ingin menurunkan berat badan. Pasalnya, bahan pembuat yang berasal dari sayuran ini menjadikan karedok bisa bikin kenyang lebih lama.

3. Bakakak Hayam 

beberapa potongan bakakak hayam yang sudah dibakar

Sering juga disebut sebagai ayam bekakak atau bakakak hayam, kuliner Sunda yang satu ini memiliki bahan dasar ayam utuh. Ayam dibelah dua secara vertikal, namun belahan tidak dilakukan sampai badan ayam putus. 

Setelah itu, ayam akan dibumbui dengan bumbu halus berupa bawang merah dan putih, ketumbar, jahe, cabai merah besar, serta kemiri. Ayam akan direbus bersama dengan bumbu-bumbu tersebut (diungkep dalam bahasa Jawa), lalu dipanggang atau dibakar sembari diolesi bumbu rebusan yang tersisa.

Penyajian ayam bekakak ini mirip dengan lalapan ayam. Sediakan selada, timun, tomat, dan daun kemangi sebagai pelengkap makan ayam ini. Sambal juga tak boleh absen dari hidangan yang cocok dimakan bersama nasi hangat ini. Hmm, yummy

4. Empal Gentong 

satu mangkok empal gentong dengan nasi dan lauk lainnya

Jenis makanan ini berasal dari Cirebon. Jika Anda lihat sekilas, empal gentong mirip sekali dengan gulai karena menggabungkan daging sapi, usus, serta babat dalam kuah bersantan yang sudah dibumbui beragam rempah.

Jika empal merujuk pada daging yang menjadi bahan utama, istilah ‘gentong’ digunakan sebagai nama karena empal gentong dimasak dalam wadah periuk dari tanah liat. Proses memasaknya pun biasanya masih tradisional karena menggunakan bahan bakar kayu. 

Konon, empal gentong akan makin nendang rasanya jika proses memasak dilakukan dengan menggunakan kayu pohon mangga. 

Nah, daripada penasaran apakah hal ini benar atau tidak, yuk, segera mampir ke rumah makan Sunda dan pesan empal gentong! 

5. Nasi Tutug Oncom 

satu mangkuk nasi tutug oncom dengan sambal

Jenis hidangan yang satu ini juga menjadi hidangan khas Sunda yang patut Anda coba saat berkunjung ke tanah Sunda. Pasalnya, hidangan nasi ini susah dijumpai di daerah-daerah lain karena salah satu bahannya adalah oncom. Oncom sendiri merupakan semacam produk fermentasi dari bungkil kacang kedelai atau kacang tanah. 

Lalu, seperti apakah nasi tutug oncom itu? Nasi tutug oncom ini dibuat dengan menumis nasi, oncom, dan beragam bumbu pelengkapnya. Lalu, nasi akan disajikan dengan berbagai macam lauk seperti tahu, tempe, sambal, dan lalapan. Jika Anda ingin lauk yang lebih mengenyangkan, Anda bisa pilih ayam goreng lengkuas sebagai teman makan nasi tutug oncom ini. 

6. Nasi Timbel 

satu piring nasi tiwel dengan ayam tahu dan telur

Nasi timbel merupakan jenis makanan berbahan dasar nasi yang populer tidak hanya di Jawa Barat, namun juga di Banten. Hal yang spesial dari menu ini adalah bungkus daun pisang yang digunakan untuk membungkus nasi tersebut. Tak heran, nasi timbel ini wangi saat bungkusnya dibuka. 

Tidak hanya itu, biasanya nasi timbel akan disajikan bersama dengan berbagai lauk pendamping. Misalnya saja tahu, tempe goreng, ayam goreng, sambal terasi, sayur asem, serta lalapan. Dengan beragamnya menu pendamping yang disajikan, tak heran orang-orang biasa memilih menu makanan ini sebagai menu sarapan.

Selain dengan sayur asem maupun lalapan, tak jarang Anda bisa menjumpai menu nasi timbel yang disajikan dengan mi goreng sebagai makanan pendamping. Kira-kira, Anda lebih suka pakai sayuran atau pakai mi goreng, nih, sebagai pendamping makan nasi timbelnya? 

7. Mi Kocok 

satu mangkok mi kocok dengan beberapa toping dan jeruk nipis

Bagi Anda yang tidak terbiasa dengan menu makanan khas tanah Sunda, nama ‘mi kocok’ mungkin terdengar aneh di telinga. Mungkin Anda juga bertanya-tanya, apakah hidangan yang satu ini dibuat dengan cara dikocok?

Daripada bingung, coba saja Anda kunjungi salah satu penjaja mi kocok jika sedang berkunjung ke Bandung atau kota lain di kawasan Jawa Barat. Anda akan tahu bahwa ‘mengocok’ mi merupakan hal yang memang dilakukan oleh penjaja mi kocok. 

Gerakan ini bukan merupakan atraksi, kok. Gerakan tangan mengocok-ngocok mi dalam wadah bergagang itu merupakan bagian dari proses memasak mi itu sendiri. Jadi, sembari mengocok mi, penjaja mi akan memasukkan wadah bergagang itu ke dalam air panas. Tentunya tujuan dilakukannya hal ini adalah supaya mi-nya matang.

Mi yang biasanya digunakan untuk membuat mi kocok adalah mi kuning yang bentuknya pipih. Menurut beberapa sumber, mi ini cenderung bertekstur lembut jika dibandingkan dengan mi lainnya. Selain mi, Anda akan mendapati kuah kaldu sapi, tauge, kikil, bakso, bawang goreng, daun bawang, serta jeruk nipis. Ada juga penjaja mi kocok yang menambahkan ceker ayam atau babat sapi sebagai pelengkap mi kocok.

Baca Juga : Pencinta Mie Wajib Tahu: Kenali 10 Macam Mie Ini, Yuk!

8. Empal Gepuk 

dua buah empal diatas daun pisang dan sambalnya

Terakhir, makanan dari tanah Sunda yang juga wajib Anda cicipi adalah empal gepuk. Sebagaimana sudah disebutkan sebelumnya, makna ‘empal’ sendiri adalah daging. Jadi, bahan utama hidangan empal gepuk adalah daging—khususnya daging sapi. Daging sapi yang dimasak menjadi empal gepuk biasanya akan dipotong dalam ukuran yang cukup besar dan diiris dengan ketebalan sedang. Maksudnya, tidak terlalu tebal, tidak terlalu tipis.

Nah, daging sapi ini lantas diungkep/direbus bersama dengan bumbu dan rempah-rempah hingga teksturnya empuk. Uniknya, karena mengalami proses pemasakan yang lama, empal gepuk bisa dijadikan sebagai cadangan makanan yang awet hingga beberapa minggu. Teknik pengolahan daging seperti ini disebut-sebut mirip dengan teknik pengolahan pada dendeng.

Nah, itulah beberapa makanan khas Sunda yang wajib Anda coba saat berkunjung ke daerah Jawa Barat dan sekitarnya. Hidangan yang mana, nih, yang membuat Anda tertarik?

Article Tags:
·
Article Categories:
Indonesian

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Don't Miss! random posts ..