Wisata ke Korea Selatan pasti kurang lengkap sebelum mencicipi 10 jajanan Korea khas yang biasa dijual pedagang kaki lima ini.
Mencicipi jajanan Korea ala kaki lima adalah satu hal yang harus kita coba saat mengunjungi beberapa spot populer di Seoul seperti, Hongdae, Namdaemun, Myeongdong, Gwangjang Market, dan Dongdaemun. Pemandangan pedagang kaki lima yang menjajakan makanan di pinggir jalan memang cukup lazim di Korea Selatan. Street food bahkan jadi salah satu daya tarik bagi wisatawan asing.
Seperti masakan Asia lainnya seperti dessert Indonesia, street food Korea memiliki cita rasa khas dari bumbu dan rempah yang digunakan untuk mengolah. Sebagai referensi, berikut ulasan tentang 10 jajanan terfavorit di Korea Selatan yang rasanya dijamin tidak mengecewakan.
1. Tteokbokki
Jajanan ini terbuat dari tteok atau kue beras yang diolah dengan campuran beberapa sayur, sosis, ramyeon, eomuk, telur rebus, dan kuah pedas manis. Tteokbokki memiliki tekstur kenyal seperti halnya pempek di Indonesia. Kudapan lezat ini cukup populer loh di kalangan anak muda Korsel.
Jadi jangan khawatir tidak menemukan tempat makan Tteokbokki enak. Hampir setiap pedagang kali lima di Seoul menyediakan Tteokbokki dan variasinya. Setidaknya ada beberapa jenis Tteobokki yang bisa kita coba yaitu Haemul Tteokbokki, Gunjung Tteokbokki, Tteokbokki keju, dan Tteok Kochi.
Baca juga: Jadi Pengen Mukbang! Cobain 10 Makanan Korea Favorit Ini Yuk
2. Odeng
Odeng merupakan jajanan hasil akulturasi akibat penjajahan Jepang di Korea Selatan beberapa abad lalu. Odeng atau eomuk terbuat dari tepung ikan yang dicampur dengan bahan lain seperti gula, sayuran, dan starch kentang. Selain jadi campuran Tteokbokki, Odeng juga biasanya disajikan dalam bentuk sate dengan kuah kaldu.
Odeng sangat tepat dinikmati saat masih panas apalagi ketika musim dingin. Bentuk Odeng juga bermacam-macam, tapi yang biasanya dijual terpisah dan disate adalah yang berbentuk persegi panjang tipis. Keunikan ini tentu saja membuat orang tertarik untuk mencoba.
3. Bungeoppang
Nama Bungeoppang diambil dari kata “bungeo” yang artinya ikan mas, dan “ppang” yang artinya roti. Bungeoppang adalah kue wafel manis berbentuk ikan mas dengan isian pasta kacang merah atau krim custard. Cara membuat makanan ini mirip dengan cara membuat wafel konvensional.
Bedanya, para pedagang menggunakan cetakan khusus berbentuk ikan mas. Meskipun berbentuk ikan, Bungeoppang sama sekali tidak menggunakan ikan sebagai bahan utama. Jajanan ini adalah olahan tepung terigu, soda kue, gula, dan air yang dimasak dengan api panas sekitar 3 menit.
4. Hweori Gamja
Di Indonesia jajanan ini dikenal dengan nama kentang tornado. Hweori Gamja adalah olahan kentang yang diiris tipis berbentuk spiral lalu ditusuk dengan tusuk sate. Gorengan asli Korea Selatan ini cukup populer karena bentuknya yang unik. Bahkan yang ada di Indonesia pun sebenarnya adalah Hweori Gamja.
Agar rasanya lebih nampol, makanan dessert ini harus ditaburi dengan bumbu bubuk. Anda bebas memilih variasi bumbu yang diinginkan. Hweori Gamja biasanya disajikan dengan sosis goreng dan sangat pas dinikmati ketika masih hangat. Bagi yang kurang menyukai jajanan pedas, Hweori Gamja bisa menjadi pilihan kuliner favorit selama berada di Korsel.
5. Kimbap
Selain Tteokbokki, Kimbap adalah salah satu jajanan Korea yang cukup populer di Indonesia. Makanan ini juga digemari masyarakat asli Korea Selatan dan kerap dijadikan bekal saat piknik atau perjalanan keluar kota. Sekilas, Kimbap mirip dengan Sushi makanan dari Jepang.
Jika Sushi menggunakan ikan mentah, kimbap merupakan kolaborasi beberapa bahan makanan seperti sayur, telur, sosis atau daging, acar, nasi, dan rumput laut yang digulung memanjang lalu dipotong berbentuk bulat-bulat. Berbeda dengan street food kebanyakan, Kimbap biasanya dijual pagi hari sebagai pengganti sarapan yang praktis.
6. Hotteok
Sekilas bentuk Hotteok mirip dengan pancake, bedanya jajanan ini memiliki isian berupa olahan kacang tanah, biji wijen, dan madu. Bahan dasar pancake Korea Selatan ini adalah tteok yang dipipihkan, diberi isian, lalu dipanggap di atas api panas selama beberapa menit.
Isian lumer Hotteok membuat jajanan ini semakin lezat. Selain di jalanan, Hotteok juga bisa kita beli di pasar-pasar tradisional Korea. Jika ingin mengolahnya sendiri, Anda bisa mencari Hotteok frozen dengan berbagai pilihan isian yang bisa dinikmati hangat-hangat ketika musim dingin tiba.
7. Bbopki
Bbopki adalah salah satu bahan untuk membuat Dalgona asli Korea yang tahun lalu sempat jadi minuman dan jajanan viral di Indonesia. Dalgona Coffee asli tidak menggunakan kocokan susu dan kopi hitam sebagai topping-nya, di Korea mereka menggunakan remukan Bbopki atau permen karamel yang ditaburkan di atas susu atau kopi.
Selain jadi bahan membuat Dalgona, Bbopki juga dijual dalam bentuk aslinya seperti gulali di Indonesia. Bedanya, tekstur Bbopki lebih kaku dan keras sehingga cara terbaik menikmatinya adalah dengan menggigit salah satu bagian lalu membiarkannya lumer di mulut.
Permen ini juga bisa kita buat sendiri loh di rumah. Caranya, lelehkan gula di atas api kecil lalu campur dengan baking soda dan aduk hingga mengembang. Jika sudah berwarna coklat keemasas, matikan api, tuang larutan ke atas kertas roti lalu biarkan sampai dingin. Saat sudah mengeras, bbopki pun bisa dinikmati.
8. Jjipangi Ice Cream
Keunikan es krim asli Korea Selatan ini terletak pada bentuk cone-nya yang menyerupai huruf V, J, dan U. Cone yang digunakan pun terbuat dari jagung dengan pilihan rasa es krim sesuai selera. Beberapa tahun lalu jajanan ini sempat populer di Indonesia.
Waktu terbaik menikmati Jjipangi tentu saja saat musim panas. Tapi sebaiknya jajanan ini dimakan ketika kita sedang duduk manis, ya. Bentuk cone yang unik akan sangat menyulitkan jika dimakan sambil berjalan. Jika tidak ingin makanan ini jatuh dan terbuang, lebih baik kita duduk untuk menikmatinta.
9. Gyeran Bbang
Bahan utama membuat Gyeran adalah roti dan telur. Uniknya, telur di jajanan ini tidak dicampurkan dalam adonan tetapi di-ceplok di atas roti berbentuk oval. Agar rasanya lebih lezat, Gyeran Bbang biasanya diberi topping ekstrak vanilla, garam, gula, atau lelehan mozarella.
Gyeran Bbang juga bisa dinikmati bersama segelas susu atau kopi hangat di sore hari. Jajanan ini tidak hanya bisa kita temukan di tenda atau kios pedagang kaki lima pinggir jalan, tetapi juga kafe dan restoran dengan interior estetik sekaligus Instagramable.
10. Sundae
Meskipun namanya mirip es krim, rasa Sundae jauh dari kata manis. Sundae merupakan olahan usus sapi atau babi yang berisi mi, darah babi, barley, dan scallion. Sundae bisa dimakan sendiri atau dijadikan campuran street food lain seperti Tteokbokki dan Odeng.
Makanan ini merupakan salah satu hidangan tradisional yang sampai sekarang tidak tergerus zaman. Karena bahan utamanya babi, jajanan ini tentu saja tidak direkomendasikan untuk Muslim. Sundae biasanya juga dijual di rumah makan atau restoran sebagai menu pendamping.
Baca juga: 7 Rekomendasi Gelato di Jakarta, Bikin Panas jadi Adem!
Jadi, mana jajanan Korea yang ingin Anda coba setelah mukbang? 잘 먹겠습니다!